Dit Res Narkoba Polda Sumsel Kunjungi Desa Surulangun

MURATARA– Kali pertama Desa Surulangun, Kecamatan Rawas Ulu, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) di kunjung oleh Tim dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumatera Selatan (Sumsel) dalam rangka penilaian “Kampung Tangguh Bebas Narkoba”, Kamis (14/9).

Kunjungan itu dihadiri oleh Kasubdit Res Narkoba Polda Sumsel, AKBP Dody Surya Putra, SIK, SH, MH didampingi Kompol MP Nasution, SH, bersama tim penilai lainya.

Acara itu juga dimeriahkan dengan kehadiran Kades Surulangun Sdr Ahmad Saleh, Kasat Res Narkoba Polres Muratara AKP Johny Martin, SH, bersama Anggotanya, Kasi Humas Polres Muratara AKP Baruanto, AS, Ketua GANN Muratara Rudihartono, beberapa Lawyer, Tokoh Masyarat, Tokoh Agama, Tokoh Adat dan warga Setempat.

Dalam acara tersebut Kompol MP Nasution memberikan Apresiasi kepada Warga Desa Surulangun atas upaya dan keseriusannya dalam mewujudkan Kampung yang bebas dari Narkoba.

“Ini adalah langkah maju yang luar biasa, semoga menjadi inspirasi bagi Desa-Desa lain di Wilayah Muratara,” kata Kompol MP Nasution yang pernah menjabat sebagai Waka Polres Muratara.

Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardani, SIK, MH mengatakan ini bukti kerja keras seluruh elemen masyarakat Surulangun dalam mencegah Peredaran Narkoba dan menjadikan Desanya lebih Aman Kondusif dan Nyaman tanpa Narkoba.

“Guna mencegah peredaran narkoba, kita terus melakukan himbauan dan dor to dor kedesa-desa,” ucapnya.

Ditambah Kasat Res Narkoba Polres Muratara AKP Johny Martin, SH mengatakan pihaknya akan terus mendukung dan berkolaborasi bersama masyarakat untuk bersama-sama memerangi dan memberantas Peredaran Narkoba di Wilayah Muratara ini.

“Kesadaran masyarakat adalah kunci utama untuk memberantas peredaran narkoba ini,” terangnya.

Sementara Kasi Humas Polres Muratara AKP Baruanto, AS juga mengatakan dampak bahaya dari mengkomsumsi Narkoba ini dapat merusak generasi bangsa.

“Mari kita jadikan ini sebagai momentum untuk terus mendorong kesadaran Masyarakat tentang bahaya mengkomsumsi Narkoba,” imbaunya.

Semua pihak diharapkan bahwa dengan adanya Penghargaan ini bisa menjadikan Motivasi bagi Desa-Desa lain di Wilayah Kabupaten Muratara, untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari pengaruh narkoba. (dt)

Tinggalkan Balasan